|
|||||
Kategori Mobil
Fungsi Spare Part Mobil Memperbaiki Mobil Merakit Mobil Perawatan Mobil Tips Trik Mobil Kategori Sepeda Motor Fungsi Spare Part Motor Memperbaiki Motor Merakit Motor Perawatan Motor Tips Trik Motor Tips Trik Umum |
|||||||
Jangan Panik Jika Muncul Bunyi Decitan dari CVT SkutikNavigation: Otomotif » Sepeda Motor - Tips dan Trik
Sponsored Links
Author: Editor: bastian - otomotif.kompas.com Sangat menggangu ketika lagi asyik jalan muncul suara decitan dari CVT
Saat servis berkala sekalian minta dibersihkan filter CVT
Tangan kotor penuh oli atau gemuk jangan pegang puli
- Barangkali ada yang mengalami dengan skutiknya seperti ini. Saat jalan, dari CVT muncul suara decitan waktu gas (throttle) dibetot. Paling tidak, ada tiga hal yang jadi pemicu timbulnya suara yang mengganggu telinga itu.
Inilah ketiga permasalahan itu. 1. Ada cairan. Adanya sejenis oli atau cairan yang lama menguap dan bikin licin mengganggung mekanisme kerja puli depan atau belakang. jadi, gesekan belt dan puli depan-belakang tidak sempurna. Trus, pemakaian gemuk yang berlebihan atau salah, juga bisa bikin selip. Muncul selip karena gemuk yang berlebihan dan enggak sesuai spesifikasi, muncrat ke komponen yang bergesekan dengan sabuk. 2. Perawatan filter. Lho, apa hubungannya filter dengan decitan CVT? Umumnya pemilik skutik, bilang Slamet dari Education Service Supervision PT Yamaha Motor Kencana Indonesia, tidak merawat filter karena ada tumpukan debu atau kotoran sampai komponen penyaring itu kotor. "Filter yang kotor bikin sedikit ruang untuk udara masuk ke bagian dalam CVT. Di sini yang bikin temperatur tinggi di atas toleransi. Efeknya, overheat bagian dalam CVT dan dampak jangka panjangnya bikin selip," papar Handy Hariko, Deputy GM Technical Service PT Astra Honda Motor (AHM). Nah, dengan panas yang melebihi batas bikin gemuk di beberapa komponen mencair lebioh cepat. Nah, gemuk yang menempel di piring drive-driven space, jika kena gesekan sabuk atau belt bakal menimbulkan gejala selip. Makanya, saran Slamet, setiap servis berkala jangan lupa bersihkan filter. 3. Perlakukan mekanik. Hal lain yang bikin selip karena perlakukan mekanik yang enggak peduli sama kebersihan tangan. Cuek sama tangan yang penuh bekas oli atau cairan apapun. Saat bongkar pasangnan komponen CVT, tanpa sadar bekas oli tangan mekanik nempel di komponen CVT. 4. Cairan lain. Slamet dan Handy Hariko sepakat bahwa enggak semua belt cleaner buat mobil cocok dipakai pada motor. Coba lihat sabuk di mobil dan motor. kalau di mobil rata-rata terbuka, sedang CVT di skutik tertutup. Sehingga cairan di mobil lebih cepat mengering. Kalau enggak sabar menunggu belt cleaner khusus buat CVT skutik, ada cara paling simpel. Pakai saja alkohol di atas 70%. Gunakan setelah CVT dibongkra habis dan dipasang kembali. (Niko)
Sponsored Links |
Sistem Rem - Hati-hati upgrade rem mobil? Pasang sensor mundur Toyota Avanza? Honda Tiger Model Yakuza |
||||||