Otomotif | Otomotif - Automotive | Mobil - Sepeda Motor

Titles Titles & descriptions

  

Kawasaki KLX 150S - mengtasi kopling Kawasaki KLX 150S selip, harus dilubangi?


Sponsored Links
 Print this page 

Author: Penulis/Foto: Aant / Aant

Banyak pengendara Kawasaki KLX 150S mengeluh koplingnya mudah selip. Salah satunya Yopi. "Umurnya baru 4 bulan, kopling sudah selip, padahal pemakaian normal," curhatnya.

 

Merasa ada yang tak beres, dibawanya motor itu ke bengkel langganan, SRM Motor. Agar tak salah diagnosa, diutarakan keluhannya pada kepala mekanik.

 

"Kalau bukan per lemah, ya kampas gosong," analisa mekanik bernama Junatik.

Sebelum dilakukan bongkar-bongkar, mekanik yang sering menggarap motor trail dan road-race ini melakukan test ride. Hasilnya, "Kalau dirasakan memang per lemah, terasa di hendel kopling tendangan baliknya kurang kuat."

 

Segeralah bak kopling dibongkar. Pertama melepas baut footstep kanan dan kick starter pakai kunci L-6, dilanjutkan menguras oli dengan membuka tutupnya pakai kunci ring 17. Baru buka bak kopling dengan membuka ke-12 baut 8. Lalu lepas laher kopling dan buka mur pakai kunci sok 14 dan treker (gbr.1). Kemudian buka 4 baut per kopling pakai kunci T-10 (gbr.2).

 

Setelah terbuka, mekanik asal Demak, Jateng ini menemukan fakta baru. "Konstruksi koplingnya sangat rapat, oli susah masuk, efeknya kampas kering sehingga mudah gosong karena kurang pendinginan," urainya. Karena fungsi oli selain sebagai pelumas, juga mendinginkan komponen.

 

 


Gambar 1

Gambar 1

 

 

 

 


Gambar 2

Gambar 2

 

 


Gbr 3

Gambar 3

 

 

 

 


Gbr 4

Gambar 4

 

 

 

Faktor penyebab sudah jelas, berarti tinggal mencari solusi. Untuk per lemah tentu tinggal cari yang lebih keras, "Bisa pakai aftermarket khusus KLX 150S atau milik Ninja 150R, namun jika ingin murah, cukup ditambah ring setebal 2 mm, cari yang diameternya sama dengan per," lanjut pria yang rambutnya mulai memutih ini.

 

Masalah kampas kering, tentu mesti dibuat basah. Menurut mekanik ramah ini, cara termudah dengan menambah volume oli sebanyak 200 ml. Nah, jika ingin maksimal mesti dibuatkan lubang pada rumah koplingnya, agar oli bisa masuk ke sela-sela rangkaian kampas dan pelat kopling.

 

"Gunakan bor mata 12 mm untuk melubangi rumah kopling luar (outer clutch) (gbr.3), cukup satu-satu. Lalu rumah kopling dalam (center clutch) pakai mata 5 mm dengan formasi 1-2, (gbr.4)," terang mekanik yang bengkelnya beralamat di Jl. Idris No. 20 Rawabelong, Jakbar.

 

Jika sudah selesai jangan lupa cuci bersih pakai bensin agar serpihan sisa pengeboran hilang. Rakit lagi sesuai urutan kebalikan saat membongkar, tuang oli dan coba rasakan bedanya.

Tak selip lagi kan?

 

Sumber :Penulis/Foto: Aant / Aant - otomotifnet.com



Sponsored Links

Rajin servis,asap tipis, emisi rendah..
Penerapan uji emisi bagi ken­daraan, membuat penggu­nanya harus menjaga kondisi mesin tetap prima, p...

Perawatan Roda - Delapan cara menjaga tekanan pada angin!
Selain memperhatikan kondisi mesin dan interior, sebaiknya anda juga memperhatikan tekanan angin ban...

Kawasaki Ninja 250 - CDI booster Ninja 250 : tenaga / akselerasi?
Banyaknya peranti aftermarket untuk Kawasaki Ninja 250 yang sekarang beredar di pasar makin membuat ...


Copyright 2008-2015 Otomotif.web.id. All rights reserved. Privacy policy
Artikel dan komentar merupakan kontribusi tulisan dari sesama user, pergunakan dengan bijak
Klik tombol "Submit article" untuk memasukan artikel baru