Perawatan Eksterior - supaya plastik selalu resik!

Navigation: Otomotif » Mobil - Tips dan Trik

 Print this page Submit articleComment article

Author: Penulis: Trybowo/Foto: Zaenuri

Tidak sedikit pemilik yang kerap melewatkan perawatan mobilnya. Umumnya karena sedikitnya waktu akibat kesibukan. Namun semakin lama dibiarkan kotor, tentu semakin tidak enak dilihat dan bisa menjadi sumber penyakit.

Terlebih sinar ultra violet dari matahari membuat warna komponen plastik di mobil menjadi lebih cepat memudar. Terlebih plastik yang berwarna hitam yang bisa dijadikan indikator dari warnanya yang berubah menjadi abu-abu.

Nah, sebelum kondisi itu terjadi, memberi perlindungan pada komponen plastik di mobil Anda tentu menjadi upaya preventif.

Hal pertama yang bisa dilakukan adalah memastikan bahwa seluruh permukaan telah bersih dari debu. Anda dapat memulai membersihkan interior lebih dulu atau sebaliknya sesuai keinginan.

Untuk interior, Anda dapat melakukan pembersihan dari atas ke bawah. Anda bisa memulainya dengan menggunakan vacuum cleaner dengan sikat lembut di ujung slangnya. Mulailah menyedot debu dari pilar, dasbor dan panel instrumen, panel pintu, area di sekitar tuas transmisi, tuas rem parkir dan bangku.

Jangan lupakan kompartemen -termasuk yang di balik sandaran jok depan, cup holder dan laci. Karena biasanya tempat ini menjadi lokasi mengendapnya berbagai debu dan kotoran. 

Setelah proses vacuum itu, Anda dapat melanjutkannya dengan menggunakan lap kain mikrofiber atau katun yang sedikit basah atau lembab dengan gerakan memutar. Sehingga debu yang masih tersisa dapat terangkat.

Proses berikutnya adalah memanfaatkan produk pembersih plastik yang banyak tersedia di pasar. Jika elemen plastik di kendaraan tidak hanya berwarna hitam, gunakan produk pembersih yang berspesifikasi umum untuk segala macam plastik mobil. Artinya yang berfungsi untuk melembabkan dan mengilapkan, bukan menyemir.

Umumnya, produk pembersih ini berbentuk cairan dan dapat melindungi dari sinar UV. Baik jenis spray maupun tuang. Untuk jenis tuang, tuangkan cairan ke lap berbahan katun sebelum dibasuh pada permukaan. Sedang jenis semprot, Anda dapat langsung mengarahkan ke bidang dan biarkan cairan beberapa saat.

Setelah itu, gunakan lap dan lakukan gerakan memutar dengan tekanan yang merata. Lakukan sekali lagi langkah penggunaan produk pembersih, jika noda masih menempel.

Gunakan kain katun lain yang bersih untuk menyeka secara sempurna. Jangan sisakan sedikitpun cairan karena akan meninggalkan noda.

Prinsip kerja yang sama juga diterapkan untuk eksterior. Mulai dari plastik lampu depan, overfender, lis kaca hingga lampu rem. Terpenting, Anda tidak menggunakan produk pembersih yang bersifat abrasif. Sehingga tidak menimbulkan baret.

Untuk warna plastik yang sudah berubah, Anda masih dapat mengembalikan kondisinya. Anda bisa menggunakan produk semir (polish) khusus plastik.

Namun kondisi ini bisa jadi hanya bertahan beberapa minggu saja hingga Anda perlu aplikasi ulang. Perlu diingat, langkah-langkah tersebut akan menuai hasil optimal jika dilakukan secara rutin. 

Sumber :Penulis: Trybowo/Foto: Zaenuri - otomotifnet.com