Otomotif | Otomotif - Automotive | Mobil - Sepeda Motor

Titles Titles & descriptions

  

Apa akibat jika speleng kemudi berlebih?


Sponsored Links
 Print this page 

Author: Toncil / Reza - otomotifnet.com

Pernah merasakan putaran di lingkar kemudi tiba-tiba jadi berlebihan? Bahasa yang kerap diperdengarkan yakni speleng.

 

 

 

Gambar

Gbr 1

 

 

Kondisi ini terjadi akibat adanya ketidaksesuaian antara putaran di lingkar kemudi dengan pergerakkan di roda. Mendeteksi penyebabnya tak semudah menggerakkan setir kanan dan kiri saja.

Sebelum mengetahui penyebab ketidaksesuaian tersebut, sebaiknya mengetahui pula jalur dari lingkar kemudi sampai ke roda.

 

 

Di jalur tersebut terdapat banyak komponen. Seperti steering column, lalu steering gear, long tie rod dan tie rod end. Antara steering column dengan steering gear terdapat joint. Sedang antara tie rod, long tie rod dan steering gear juga terdapat penghubungnya.

 

 

Di dalam steering gear terdapat gigi-gigi dan berhubungan dengan pinion steer. Dalam komponen penghubung tersebut sangat mungkin terjadi celah. Saat itulah gejala speleng sudah mulai ada. Kalau mobil sudah lawas, bukan tak mungkin celah sudah mulai banyak.

 

"Bisa disetel memang lewat baut yang ada, tapi pengendalian sebenarnya jadi tak presisi," ucap Taqwa Suryo Swasono pemilik bengkel Garden Speed di Cilandak, Jaksel. Hati-hati saat menyetel ini, jangan sampai terlalu rapat karena setir jadi terlalu sensitif dan berbahaya.

 

Gambar 1

Gbr

 

 

 

 

 

Gambar 2

Gbr 2

 

 

 

 

Gambar 3

Gbr 3

 

 

 

 

 

Gambar 4

Gbr 4

 

 

 

 

 

 

 

Pada komponen tie rod juga bisa menjadi penyebab terjadinya speleng. Dalam tie rod bersistem pillowbal dengan bahan teflon. Namun akibat pemakaian, teflon tersebut lama-lama juga jadi aus yang akhirnya membuat celah di dalam tie rod jadi lebih banyak.

Akibatnya, saat setir dibelokkan, yang harusnya tie rod langsung merespon, namun karena memiliki banyak ruang, pergerakkan jadi telat.

 

Selain komponen yang berhubungan langsung dengan setir komponen lainnya juga bisa membuat setir speleng, seperti bushing karet yang memegang steering gear ke sasis atau bodi.

 

 

Jika pecah atau rusak, berarti tak bisa memengang steering gear dengan sempurna. Sehingga saat setir diputar, steering gear juga ikut bergerak kanan atau kiri. Kondisi normal, steering gear harus diam.

 

 

Kerusakan yang diderita oleh bu­shing tersebut karena umur pakai. Maklum saja hanya terbuat dari karet dan berada di ruang mesin yang memiliki suhu sangat tinggi.

 

 

 

Gambar 5

Gbr 5

 

Sayangnya mendeteksi penyebab speleng tidaklah mudah. Langkah paling mudah, lakukan pengencangan terhadap semua komponen yang terhubung antara lingkar kemudi dengan roda. Kalau masih, cara berikutnya dengan mengganti komponen yang ada satu per satu.

 

 

"Yang sulit kalau kerusakan merupakan akumulasi. Maksudnya, tiap komponen menyumbang kerusakan yang tak banyak, namun jadi membentuk speleng," ucap pemilik Nissan Livina 1.8 ini.

 

 

Sumber :Penulis/Foto: Toncil / Reza - otomotifnet.com



Sponsored Links

Suzuki Spin - Kampas rem depan spin pakai punya Shogun 125, harga sama tapi lebih awet dan irit..
Gara-gara sering bolak-balik bengkel ganti kampas rem depan Suzuki Spin 2007-nya, Yogi Permana, maha...

Sistem Rem - Hati-hati upgrade rem mobil?
Selain memperhatikan usia pakai minyak rem, sistem pun perlu mendapat perhatian. Apalagi bila mobil ...

Part kelistrikan - Panduan memasang aki kering?
Ngomongin peranti kelistrikan di sepeda motor memang gak ada habisnya. Khususnya bagian aki, yang bi...


Copyright 2008-2015 Otomotif.web.id. All rights reserved. Privacy policy
Artikel dan komentar merupakan kontribusi tulisan dari sesama user, pergunakan dengan bijak
Klik tombol "Submit article" untuk memasukan artikel baru