|
|||||
Kategori Mobil
Fungsi Spare Part Mobil Memperbaiki Mobil Merakit Mobil Perawatan Mobil Tips Trik Mobil Kategori Sepeda Motor Fungsi Spare Part Motor Memperbaiki Motor Merakit Motor Perawatan Motor Tips Trik Motor Tips Trik Umum |
|||||||
Kaki-kaki Mobil - Pasang Pillowball, bagus belum tentu bisa cocok!Navigation: Otomotif » Mobil - Tips dan Trik
Sponsored Links
Author: Penulis : Toncil/Foto : F Yossie
Menggunakan sistem pillowball pada kaki-kaki lebih bagus dibanding mengandalkan karet pada bushing-bushing yang ada. Lalu kenapa sistem ini justru tak dipakai pada mobil standar dan justru lebih banyak berada di mobil-mobil balap.
Pillowball sendiri biasanya dipakai menggantikan beberapa komponen seperti bushing dan joint yang ada. Komponen kaki-kaki yang biasa diganti pakai pillowball yakni bushing arm, link stabilizer, tie rod dan ball joint. Ada beberapa keuntungan jika bushing karet diganti pakai pillowball. Yakni, "Pergerakan mobil dan kinerja komponen yang berhubungan dengan pillowball tersebut lebih presisi dibanding pakai bushing karet," ungkap Taqwa SS dari bengkel Garden Speed di Cilandak, Jaksel. Lebih mudah mungkin dianalogikan menggunakan komponen yang ada. Ambil contoh pada link stabilizer. Link ini merupakan penghubung antara stabilizer yang melintang di mobil dengan arm yang ada di bawah. Saat berjalan, arm sudah mulai bergerak dan stabilizer membuat mobil berjalan dengan stabil. Namun karena teredam oleh link stabilizer yang ujung-ujungnya terdapat karet, pergerakkan di arm jadi tak bisa terbaca oleh stabilizer.
"Stabilizer jadi bekerja tak optimum," ungkapnya. Akan semakin parah jika ternyata link stabilizer tersebut juga rusak.
Penempatan pillowball pada link stabilizer membuat setiap pergerakan yang terhubung menjadi lebih presisi. Saat mobil berjalan dan arm bekerja, setiap gerakannya akan langsung berhubungan dengan link stabilizer.
Komponen pillowball bagian bawah yang terhubung dengan arm akan meneruskan gerakan arm menuju pillowball link stabilizer bagian atas dan dari bagian ini akan diteruskan ke stabilizer.
Peredaman dalam pergerakan ini sangat sedikit karena bahan besi bertemu besi. Menurut ayah dari Hikari ini, kerja link stabilizer dan stabilizer itu sendiri menjadi lebih optimal.
Pada mobil off-road komponen pillowball ini sangat diperlukan. Mengingat kondisi trek dari tanah. "Sehingga pergerakan kaki-kaki bisa lebih maksimal dan mobil cenderung rigid," ungkap Muhammad Akil dari bengkel Volcano Motorsport di Jl Moh. Toha, Bandung, Jabar.
Contoh berikutnya, pada arm itu sendiri. Saat mobil berakselerasi, deselerasi, dan berbelok, caster dari mobil akan sedikit berubah. Saat dipakai harian, perubahan ini tak akan terlalu terasa.
Namun ketika mobil berlari kencang atau pada mobil balap, perubahan sudut caster ini bisa mendatangkan gejala under atau oversteer. Hal ini yang sangat dihindari oleh pembalap, karena ketika belok, mobil tak bisa dipacu kencang yang berarti kehilangan waktu.
Walau memiliki banyak keunggulan, namun komponen ini tak cocok diaplikasi pada mobil standar harian. Terlebih pada komponen link stabilizer. Karena mobil jadi sangat rigid dan saat menginjak batu kecil saja, goncangan bisa terasa di kabin. Selain itu, harganya juga kurang bersahabat di kantong.
Sumber :Penulis : Toncil/Foto : F Yossie - otomotifnet.com Sponsored Links |
Bebek 'Macho' Jupiter MX 135LC Cek List Komponen Fast Moving - Patokan Aman Sebelum dan Setelah Mudik Suzuki Shogun 125SP - Upgrade performa shogun 125sp, tambah beringas dan gahar! |
||||||