|
|
Service Guidance - Trik-Trik Siap Menghadapi Banjir
Sponsored Links
Author: Penulis: Dhany Ekasaputra
|
Musim hujan telah hadir dan genangan air pun mulai melanda jalan ibukota dan daerah lainnya. Agar kendaraan tak bermasalah dalam menghadapi musim penghujan ini, tentu perlu langkah preventif
Sudah selayaknya, mobil memiliki kemampuan ketika turun hujan. Namun di musim penghujan, bukan tidak mungkin genangan air hadir di jalan dengan beragam penyebab. Dalam batas ketinggian tertentu, tentu genangan air ini dapat dilewati dengan mudah. Agar kendaraan tidak bermasalah, ada beberapa komponen yang perlu diperhatikan sebelum mobil andal dalam menerjang banjir. Apa saja komponen yang patut diperhatikan?
Wiper Pergantian musim dari kemarau ke musim penghujan membuat karet wiper perlu mendapat perhatian. Bila karet penghapus kaca ini telah getas, tentu daya sekanya akan menurun sehingga mengurangi visibilitas pengemudi.
Ban Di saat inilah fungsi Tyre Wear Indicator (TWI) pada ban terasa. Simbol segitiga di dinding ban menjadi salah satu acuan untuk melihat garis melintang pada telapak ban. Bila ketebalan kembang ban telah terpotong oleh TWI, menandakan ban perlu segera diganti.
Bila tidak diganti, kemampuan ban dalam membelah air ketika hujan, akan semakin buruk. Gejala aquaplaning menjadi lebih mudah terjadi, apalagi jika tekanan angin tidak sesuai dengan rekomendasi produsen mobil.
Selain itu, usia ban pun patut mendapat perhatian. Kode produksi yang tertera akan berhubungan dengan kompon ban yang mulai mengeras. Bila usia ban telah lebih dari 5 tahun, tentu ban akan mudah kehilangan traksi akibat daya cengkeram yang telah menurun drastis.
Karet boot roda Berfungsi sebagai penutup bearing roda atau hub di mobil berpenggerak roda depan, membuat komponen ini memiliki fungsi yang cukup penting. Bila telah rusak atau robek, tentu air akan mudah sekali menyusup masuk.
Bila dibiarkan atau tidak segera diganti, tentu bearing lebih cepat rusak. Biaya penggantian pun akan semakin besar.
Slang hawa di gardan dan girboks Bila slang hawa di mesin cenderung memiliki sistem tertutup atau dikembalikan lagi ke dalam mesin, tidak demikian dengan girboks atau gardan. Kedua peranti ini memiliki selang hawa terbuka.
Nah, bila posisinya yang rendah atau karet slang telah pecah, otomatis air akan mudah masuk ke dalam peranti tersebut. Bila hal ini terjadi, tentu kuras oli wajib dilakoni. Agar hal itu tak terjadi, tak ada salahnya untuk memeriksa kedua selang hawa tersebut. Bila telah getas ganti atau kencangkan dengan baut pengikat.
Jaring di bumper Selain berfungsi untuk meredam kerikil yang masuk ke lubang udara di bumper, saat menerjang banjir pun memiliki fungsi serupa. Peranti ini memiliki peran untuk melindungi kotoran seperti lumpur yang dapat menyelinap masuk ke kisi-kisi kondensor AC. Selain itu, lubang jaring yang kecil memberi peran lebih agar dapat membelah air saat mobil menerjang banjir.
Karet-karet di mobil Sesuai dengan fungsi karet sebagai sil di kendaraan, tentu perlu diperiksa kondisinya. Terutama karet penutup dek bawah dan pintu. Kadang, posisinya di balik ban serep atau karpet, membuat sulit terpantau kondisinya dari arah atas. Tak ada salahnya, Anda memeriksa bagian kolong mobil untuk meastikan karet menutup rapat agar air tidak mampu menerbos masuk dan membasahi karpet dasar mobil.
Lepas open filter Penggunaan open filter memang dapat meningkatkan performa mesin. Tapi di musim penghujan ini, sebaiknya dikembali pada kondisi standar. Pasalnya, open filter kian memudahkan air terhisap masuk. Apalagi bila pipa turut diganti. Water trap yang biasanya hadir pada pipa standar pun biasanya ikut dicabut.
Penulis: Dhany Ekasaputra
Sponsored Links
|
|
|
|